UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI (UNPAB), MEDAN — UNPAB terus memperluas jaringan global dengan menjadi bagian dari penandatanganan tiga Memorandum of Understanding (MoU) strategis yang berlangsung di Universiti Sains Malaysia (USM), Pulau Pinang, pada .

Acara yang diselenggarakan oleh Institut Perubatan dan Pergigian Termaju (IPPT) USM tersebut mempertemukan tokoh akademik dan industri dari Uzbekistan, Indonesia, Malaysia, serta perwakilan sektor bioteknologi regional — menandai komitmen bersama dalam membangun kolaborasi akademik dan penelitian bertaraf internasional.

Kehadiran UNPAB dalam kegiatan ini menunjukkan dukungan terhadap upaya memperkuat jaringan pendidikan global, sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG 4: Pendidikan Berkualitas dan SDG 17: Kemitraan Global). Kerja sama ini diharapkan membuka lebih banyak peluang dalam pertukaran ilmu, mobilitas akademik, serta penelitian lintas negara.

Tiga MoU penting yang ditandatangani dalam acara tersebut meliputi:

MoU antara USM dan Uzbekistan, ditandatangani oleh Prof. Madya Dr. Bakiah Shaharuddin (Direktur IPPT) dan Profesor Akilov Khabibullo Ataullaevich (Rektor, Center for the Development of Professional Qualifications of Medical Workers).

MoU antara USM, Uzbekistan, dan Gano Excel Industries, sebagai upaya memperkuat hubungan industri dan pengembangan riset bioteknologi.

MoU antara USM dan Indonesia (APTISI), ditandatangani oleh Dr. H. Muhammad Isa Indrawan, SE, MM, selaku Ketua APTISI sekaligus Rektor Universitas Pembangunan Panca Budi (UNPAB) — mewakili perguruan tinggi swasta Indonesia dalam memperluas kerja sama akademik di kawasan.

Acara ini juga dihadiri oleh delegasi internasional dari Guangzhou University of Chinese Medicine, South China Agricultural University, Guangdong Ocean University, dan Mae Fah Luang University, sebagai wujud dukungan terhadap kolaborasi berkelanjutan di bidang pendidikan dan penelitian.

Kerja sama ini membuka peluang peningkatan pelatihan profesional, pengembangan sumber daya kesehatan, penelitian bersama, serta pertukaran akademik antar institusi. Inisiatif ini semakin menegaskan komitmen UNPAB dalam membangun jejaring global yang berdampak dan mendukung pencapaian SDG 3, SDG 4, dan SDG 17 melalui kolaborasi internasional yang berkelanjutan.